WASPADA ANCAMAN VIRUS H1N1 ...!
jaga kesehatan dan kebersihan lingkungan sekitar anda

Rabu, 08 Juni 2011

Bupati Badung melepas Kontingen Penas KTNA Badung

Bupati Badung AA Gde Agung didampingi Ketua DPRD Badung diwakili anggota I Nyoman Giri Prasta secara resmi melepas Kontingen Pekan Nasional (Penas) Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Badung di Wantilan Pura Lingga Bhuwana, Puspem Badung, Selasa (7/6) kemarin. Kontingen KTNA Badung akan mengikuti Penas KTNA ke-13 di Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur, 18-23 Juni 2011 mendatang.

Bupati mengatakan, Penas merupakan ajang pertemuan kelompok KTNA se-Indonesia. Penas juga menjadi salah satu upaya pembinaan kepada kontak tani sehingga berperan aktif dalam pembangunan pertanian dan pembangunan yang menunjang kemajuan daerahnya.

“Pemkab Badung sangat mendukung pelaksanaan Penas tersebut, karena manfaatnya sangat besar untuk mengembangkan wawasan petani nelayan dalam menghadapi persaingan global, sekaligus dijadikan momentum bagi berkembangnya kepemimpinan dan profesionalisme petani nelayan dalam mewujudkan petani nelayan tangguh dan mandiri,” katanya.

Dijelaskan, hal ini sejalan dengan langkah kebijakan pemerintah daerah untuk mengembangkan sektor pertanian yang tetap menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat. Namun harus disadari, sumber daya yang ada sangat terbatas sehingga sektor ini harus dikelola secara hati-hati. Untuk itu diperlukan teknologi pertanian yang dapat mengurangi kerugian yang besar baik pemborosan pada budidaya maupun pascapanen serta proses dan pemasaran hasilnya.

Di lain pihak hendaknya para petani tetap berpedoman pada kearifan lokal yang ada seperti musim tanam ( kerta masa ). “Sehubungan dengan itu, KTNA sebagai katasilator dan motivator di dalam menggerakkan potensi masyarakat secara bersama-sama dapat membangun sektor pertanian sehingga nantinya tercipta petani yang tangguh dan mandiri,” tambahnya.

Kepala Bagian Administrasi Perekonomian Setkab Badung I Ketut Sudarsana mengatakan, peserta Penas KTNA Badung berjumlah 20 orang terdiri atas petani nelayan, pemuda tani nelayan, wanita tani nelayan, koperasi tani nelayan dan asosiasi petani nelayan.

Peserta akan didampingi 10 orang pendamping dari instansi terkait. Jenis kegiatan yang akan diikuti meliputi kegiatan pameran dan promosi produk unggulan daerah seperti pameran agribisnis, lomba stan pameran dan temu usaha. Selain itu ada kegiatan kepemimpinan dan profesionalisme serta keakraban. *

Tidak ada komentar:

Posting Komentar